Cara Menjernikan Air Kotor
Assalamualaikum Wr. Wb.
Bila kalian mengalami problem karena air di rumah kalian tidak
terlalu jerni atau sedikit keruh, kalian dapat menggunakan cara penyimpanan air
untuk mendapatkan air bersih. Lain halnya bila air di rumah kalian keruh, kotor
atau berbau. Sebenarnya ada berbagai cara sederhana untuk menjernihkan air. Kalian
dapat menggunakan bahan kimia seperti “AGS” dan tawas, bahan alami seperti biji
kelor ataupun dengan membuat saringan.
Ada banyak pilihan cara untuk
mengatasi hal tersebut. Untuk penggunaan AGS, semakin parah air yang ada maka
semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk mengendapkan kotoran. Tawas dapat
menggerus dinding sumur, sedangkan biji kalor susah dicari, pilihan akhirnya
jatuh pada membuat saringan yang dapat menjernikan air tanpa menggunakan bahan
kimia.
Setelah dilakukan observasi,
ternyata selama air tersebut tidakmengadung limbah kimia berbahaya, kita masih
dapat mengatasinya dengan menggunakan saringan/penjepit air yang banyak dijual
di pinggir-pinggir jalan atau pun menggunakan saringan air bermerk seperti
halnya yang dipai oleh depo pengisian air minum isi ulang atau mingkin dengan
membuat sendiri saringan air sederhana.
Untuk pembuatan saringan air
sederhana, kalian dapat menggunakan cadas, tanah liat, bamboo dan arang aktif,
araupun saringan ijuk, pasir, dst. Untuk cadas dan tanah liat, bagus juga tapi
dengan cara pembuatannya yang susah dan debit air hasil penyaringan yang kecil,
kiranya pilihan ini bukan pilihan yang pas. Selanjutnya saringan bamboo,
walaupun bamboo mudah ddidapat, tetapi butuh keahlian khusus untuk berkerja
dengan bamboo. Baiklah, berkut ini adalah alat dan bahan yang kalian perlukan
untuk membuat penyaring air yang mudah didapat.
· Bambu yyang
berukuran 1 meter.
· Wadah pengendapan
dengan diisi batu kali kira – kira 11.
· Wadah penyaringan
dan siap ijuk (15 cm dan 20 cm).
· Pasir halus (15cm
dan 20 cm) arang tempurung kelapa (15 cm) kerikil (10cm) bak wadah.
Cara membuat:
Saringan dimulai dengan membuat
lapisan pasir, ijuk, arang aktif, pasir dan batu. Hasilnya, air yang tadinya
keruh, kuning, atau bahkan hitam dan bau sekalipun akan menjadi jernih dan
tanpa bau setelah melewati saringan ini.
Untuk tempat saringan, kalian dapat
menggunakan tong, drum, ember ataupun sambungan kaleng/ sambungan botol plastic.
Sedangkan ukuran lapisan saringan kalian dapat sesuaikan dengan masalah yang kalian
hadapi untuk saringan sekarang ini dibuat menggunakan 25cm untuk ijuk dan arang
aktif/ arang batok kelapa. Sebab salah satu keguaan arang adalah untuk
mengurangi/ menghilangkan bau. Bila masalah yang kalian hadapi cukup berat, kalian
dapat mencoba dengan menambahkan satu buah lapisan batu zeolite.
Yang perlu kalian ketahui, setelah
saringan dibuat, air yang menghasilkan awalnya tidak terlalu jernih. Tetapi
lama akan menjadi jernih. Kalian harus sedikit sabar. Salain itu, aturlah debit
air yang masuk tangki saringan (keluarkan dari tangki pengendapan) agar tidak
lebih besar dari debit air yang keluar dari saringan (air bersih). Caranya?
Coba dan teruslah mencoba hingga menghasilkan hasil terbaik dari percobaan yang
terus kalian lakukan. Selamat mencoba...
Comments
Post a Comment